Selamat dan Sukses KH. Miftachul Akhyar & KH. Yahya Cholil Staquf, Rais Aam dan Ketum PBNU 2021-2026

 Baitulmustaqim.com - Selamat dan Sukses Atas Ditetapkannya KH. Miftachul Akhyar sebagai Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama' (PBNU) Masa Khidmat 2021-2026. Juga KH. Yahya Cholil Staquf Ketua Umum Tanfidziyah PBNU masa khidmat 2021-2026. Muktamar NU ke-34 di Lampung berjalan sukses dan lancar, berlangsung 22-24 Desember 2021.
Selamat Kepada KH. Miftachul Akhyar dan KH. Yahya Cholil Staquf

Keputusan itu dihasilkan dalam musyawarah 9 kiai sepuh NU yang tergabung dalam Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa) digelar di Universitas Lampung pada Jumat (24/12) dinihari.

Kesembilan 9 kiai sepuh NU yang memilih kembali KH. Miftachul Akhyar sebagai Rais Aam itu di antaranya KH. Mustofa Bisri, KH. Ma'ruf Amin, KH. Miftachul Akhyar sendiri, KH. TG Turmudzi dan KH. Anwar Manshur. Lalu KH. Nurul Huda Jazuli, KH. Dimyati Rois, KH. Ali Akbar M dan KH. Zainal Abidin.

Semoga atas terpilihnya KH. Miftachul Akhyar dapat membawa kemajuan dan kemaslahatan umat muslim seluruh dunia.

Sidang Pleno ke V dengan agenda pemilihan Ketua Umum PBNU yang dilaksanakan pada tanggal 24 Desember 2021 di Universitas Lampung (UNILA) yang awalnya dijadwalkan di Pondok Pesantren Darussa'adah Lampung Tengah. Karena berbagai pertimbangan maka lokasi pemilihan Ketua umum PBNU dilaksanakan di UNILA.

Pemilihan ketua umum PBNU dilakukan secara pemilihan langsung diawali sebelumnya proses screning bagi para peserta yang mempunyai hak pilih. Pemilihan pun berlangsung lancar, hingga perhintungan hasil suara pagi hingga siang hari Jum'at 24/12/2021.

Gus Yahya atau KH. Yahya Cholil Staquf meraih 337 suara, mengungguli petahana KH. Said Aqil Siradj yang memperoleh 210 suara.

"Dari 548 suara yang masuk untuk Said Aqil 210, untuk Yahya Cholil Staquf 337 dan satu suara batal," ujar pimpinan sidang dari tayangan YouTube TVNU Televisi Nahdlatul Ulama, Jumat. 

"Jadi suara terbanyak Gus Yahya," lanjutnya. Yahya dan Said melaju ke pemilihan Ketua Umum PBNU dalam Muktamar ke-34 NU setelah memenuhi syarat minimal dukungan 99 suara dari para pemilik suara. 

Selain Yahya dan Said, suara juga mengalir ke tiga bakal calon lainnya yakni As'ad Said Ali dengan 17 suara, Marzuki Mustamar 2 suara, dan Ramadhan Boayo 1 suara. Sementara, ada 1 suara yang dianggap abstain dan 1 suara lainnya dianggap batal. 

Dengan demikian maka KH. Yahya Cholil Staquf resmi menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahlatul Ulama' (PBNU) Masa khidmat 2021-2026.

Semoga dengan duwet para yai KH. Miftachul Ahyar (Rais Aam) dan KH. Yahya Cholil Staquf (ketum PBNU) dapat membawa kemajuan bagi umat muslim di Indonesia juga dunia. Dapat menciptakan kemandirian warga untuk perdamaian dunia, sesuai tema yang diusung saat Muktamar NU Ke-34 di Lampung.

Keluarga besar Yayasan Baitul Mustaqim menucapkan Selamat dan Sukses atas terpilihnya KH. Miftachul Akhyar dan KH. Yahya Cholil Staquf menjadi Rais Aam dan ketua umum Dewan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama' masa khidmat 2021-2026.

Baca Juga : 
Demikian artikel yang dapat kami informasikan, semoga bermanfaat dan mari kita dukung program-program para Pengurus Besar Nahdlatul Ulama' masa khidmat 2021-2026 demi menciptakan kemajuan warga Nahdliyin sedunia.

Terimakasih, ...Wassalam ........ San3kalongbm


Post a Comment

Previous Post Next Post